Sunday, July 27, 2014

Air Asia Mengubah Hidupku



Naik pesawat merupakan satu hal yang paling menakutkan menurut saya dalam 19 tahun ini. Usia saya sudah 19 tahun tapi saya sama sekali belum pernah menginjakan kaki dalam kabin pesawat atau berada dalam ketinggian ribuan kaki sambil melihat awan indah diatas langit. 

Contoh foto awan indah diatas langit

Alasan saya belum pernah naik pesawat yaitu karena menurut saya naik pesawat biayanya mahal dan alasan yang kedua yaitu saya takut jatuh. Di Indonesia beberapa tahun terakhir ini sering muncul berita tentang jatuhnya pesawat atau hilangnya pesawat yang mengakibatkan puing-puing pesawat yang jatuh tidak ditemukan dan semua penumpangnya tidak selamat. Hal itu membuat keyakinan saya untuk tidak naik pesawat semakin besar sehingga saya tidak pernah mau untuk pergi ke suatu daerah yang diharuskan menggunakan pesawat. Padahal jika sesuatu yang berhubungan dengan kematian, maka itu memang sudah takdir Tuhan bukan karena dia naik pesawat.

Saat itu saya mempunyai teman yang hobinya jalan-jalan, dia selalu menyempatkan waktu liburannya untuk traveling dengan menggunakan transportasi umum seperti bis, kereta api, ataupun pesawat. Teman saya selalu melakukan traveling sejak SMA hingga sekarang karena menurutnya traveling itu merupakan satu kegiatan yang bisa menghilangkan penat perkuliahan ataupun kesibukan lainnya yang biasanya dia lakukan. Saat itu teman saya mengajak saya untuk berburu tiket promo maskapai penerbangan Air Asia di akhir tahun 2012 untuk traveling bersama, saya menolaknya karena menurut saya promopun pasti kalo naik pesawat itu tetap mahal harganya. Tapi saat itu saya diberi link price list harga promo Air Asia yang katanya ada kursi gratis untuk beberapa destinasi dan ketika saya melihatnya ternyata benar. Penerbangan BDO-SUB harganya hanya Rp 5.000, tapi keberangkatannya memang 6 bulan lagi. Saya tidak percaya dengan harga tersebut saya bisa terbang dari Bandung ke Surabaya dan ternyata setelah saya menanyakan hal itu kepada teman saya harga tersebut belum termasuk fuel charge, asuransi, bagasi dll sehingga pada akhirnya jika beli tiket BDO-SUB PP kurang lebih harganya jadi Rp 150.000. Menurut saya itu termasuk harga yang sangat murah karena saya pikir jika ingin naik pesawat membutuhkan uang jutaan rupiah tapi ternyata dugaan saya dipatahkan oleh harga tersebut. Tapi yang jadi pertanyaan apakah dengan harga tiket semurah ini saya bisa duduk nyaman? Ternyata jawaban itu kembali dipatahkan ketika pengalaman pertama saya naik pesawat BDO-SUB QZ 7632 pada umur 20 tahun. Ini adalah penerbangan pertama saya sejak saya dilahirkan 20 tahun yang lalu, saat itu saya duduk di seat 19A yang nyaman, leg room nya cukup luas, pramugarinya ramah, makanan yang saya pesan juga enak, dan tentunya boardingnya on time. Sejak saat itu saya ketagihan naik pesawat dan tentunya ketagihan untuk berburu tiket promo yang selalu diadakan oleh Air Asia.
First flight in My Life with Air Asia QZ7532 BDO-SUB

Leg Room
Nasi Lemak Air Asia
Jembatan Suramadu

Selain mendapatkan tiket promo BDO-SUB saya dan teman juga mendapatkan tiket promo BDO-SIN PP Rp 400.000. Saya dan teman saya memilih Singapore sebagai destinasi luar negeri pertama kami karena negara singa ini yang paling dekat dengan Indonesia dan juga banyak destinasi yang bisa kami kunjungi. Setelah penerbangan BDO-SIN yang juga pelayanannya memuaskan, beberapa bulan setelah kepulangan saya dari Singapore saya mendapatkan kabar bahwa ada promo Air asia yang kembali membagikan free seat. Namanya sih memang free seat, tapi karena saya sudah tau arti dari free seat itu seperti apa jadi saya tidak terlalu kaget. Saya sempat mengajak beberapa teman kampus untuk ikut ke destinasi selanjutnya, namun mereka tidak percaya dengan promo Air Asia tersebut karena mereka bilang itu bohong dan mereka cerita bahwa diantara mereka pernah ada yang berburu tiket promo juga tapi tidak berhasil mendapatkan harga murah yang tertera dalam price list
Welcome to Changi International Airport
Me with Merlion
Enjoy in Garden bay the bay

Hingga pada akhirnya saya mengajak keluarga saya untuk traveling ke Bali dengan kembali mendapatkan tiket promo PP Rp 400.000. Kali ini saya berburu tiket promo sendiri tidak dibantu teman saya lagi karena saya sudah banyak belajar dari teman saya bagaimana tips dan trik dalam mendapatkan tiket promo. Alhamdulillah keluarga sayapun tidak menyangka bahwa bisa berlibur ke Bali, karena dulu sepertinya ke Bali itu hanya sebuah mimpi yang sulit untuk direalisasikan. Namun berkat Air Asia lah saya, kakak, mama dan bapak bisa berlibur ke Bali dan berkeliling Bali dalam waktu 4 hari 3 malam. Air Asia kembali mengubah hidup saya dan keluarga untuk mewujudkan impian kami pergi ke Bali. 

Kabin Air Asia
Penari Bali di GWK
Sunset Pantai Kuta Bali
Pura Taman Ayun
My Family in Garuda Wisnu Kencana
Sejak saat itu teman-teman kampus selalu menanyakan bagaimana cara mendapatkan tiket promo Air asia. Akupun berbagi cerita seputar tips dan trik yang saya lakukan ketika akan berburu promo. Ada beberapa teman yang berhasil mengikutinya, tapi ada juga yang tidak berhasil. Setelah ke Surabaya, Singapore dan Bali kembali saya berburu tiket promo yaitu ke Kuala Lumpur. Kali ini saya mendapatkan promo BDO-KUL Rp 300.000 berlima bareng temen-temen, tapi sayang sekali ketika jadwal keberangkatan tiba hanya saya yang pergi dan inilah pertama kalinya saya solo traveling ke luar negeri.
Pada awalnya saya tidak yakin bisa pergi sendirian ke negeri jiran tersebut, tapi karena persiapan yang cukup matang yaitu dengan bertanya pada orang yang pernah ke Malaysia, lalu membaca buku tentang Malaysia dan mempelajari jalur transportasi disana pada akhirnya saya bisa mengunjungi KLCC, Menara petronas, Batu caves, Bukit bintang, Genting, Putrajaya, Central Market, Chinatown/ Petaling street, IKEA Damansara, Dataran Merdeka dan KL Tower. Ini adalah pengalaman pertama luntang lantung di negeri orang, berkat Air Asia semua ini bisa terjadi dan sayapun mendapatkan banyak sekali ilmu dari solo travelling yang saya lakukan ini. Terima kasih Air Asia, lagi-lagi saya mendapatkan kesempatan emas untuk traveling ke negeri jiran dengan tiket murah dan membuat teman-teman saya iri dengan harga murahnya.
Bandara KLCC
Kawasan Putrajaya Malaysia
Batu Caves
Dataran Merdeka Malaysia

I Love KL
Setelah negeri Jiran insyaAllah saya akan kembali traveling ke Negeri singa menjadi tour guide teman-teman saya dan sudah mendapatkan tiket promo untuk 10 orang sekaligus, selain itu juga saya akan mencoba hiking ke gunung Kinabalu di tahun 2015 dimana rute Air Asia ada yang melayani destinasi kesana walaupun jadwalnya hanya 2 hari sekali. Semoga kedua rencana tersebut bisa berjalan dengan lancar dan Air Asia pun semakin sering memberikan promo sehingga penghargaan sebagai maskapai penerbangan tarif rendah terbaik di Dunia dari Skytrax bisa dipertahankan. Air asia mengubah hidup saya menjadi orang yang bisa berkunjung ke tempat yang sebelumnya hanya ada dalam mimpi, Air Asia juga membuat wawasan saya bertambah setelah saya melakukan traveling tersebut. Thanks Air Asia. Selamat ulang tahun yang ke 10 ya :)

Bandung, 29 Juli 2014
Yulia Latifah S.



Notes:


Tulisan ini dibuat khusus untuk mengikuti kompetisi blog 10 tahun AirAsia Indonesia 
http://bit.ly/airasiablogcompetition2014